Inilah 9 Destinasi Terbaik Wisata di Madinah saat Haji

Inilah 9 Destinasi Terbaik Wisata di Madinah saat Haji

Inilah 9 Destinasi Terbaik Wisata di Madinah saat Haji

haji plus
haji plus

Haji Plus Madinah adalah kota suci kedua bagi umat Muslim setelah Mekkah.  Madinah memiliki jejak sejarah panjang penyebaran agama Islam oleh Nabi Muhammad. Kota ini dianggap sebagai pusat kekuatan Islam selama berabad-abad lalu, saat komunitas Muslim mulai berkembang. Madinah juga menjadi tempat berdirinya 3 masjid tertua yang pernah dibangun, yaitu Masjid Quba, Masjid Nabawi, dan Masjid Qiblatain. Keluarga Haji wajib tahu, inilah 9 destinasi terbaik wisata di Madinah saat haji. Simak berikut ulasannya : 

  1. Masjid Quba

Salah satu tempat bersejarah pertama yang wajib Keluarga Haji kunjungi adalah masjid Quba, masjid ini dibangun oleh Nabi Muhammad pada tanggal 1 Hijriah.  Dikisahkan saat Nabi Muhammad berhijrah dari Makkah ke kota Madinah, penduduk Quba adalah orang-orang pertama yang menyambut beliau. Masjid Quba sendiri dahulu sering dikunjungi Nabi Muhammad setiap Sabtu untuk menunaikan shalat. Tidak mengherankan hingga kini masjid tersebut masih ramai dikunjungi baik untuk wisata maupun lokasi ziarah khususnya pada Sabtu.

  1. Masjid Nabawi

Kota Madinah juga mempunyai satu masjid lagi yang dibangun oleh Nabi Muhammad yaitu Masjid Nabawi. Bagi umat Islam, Masjid Nabawi menjadi tempat paling suci kedua setelah Masjidil Haram dan menjadi salah satu masjid terbesar di dunia. Travel Haji Plus

  1. Raudhah

Selanjutnya, Keluarga Haji bisa mengunjungi Raudhah atau taman surga yang masih satu kawasan dalam Masjid Nabawi. Dahulu Raudhah digunakan oleh Nabi Muhammad untuk beribadah, menjadi imam shalat hingga menerima wahyu. Oleh karenanya, tempat yang satu ini mempunyai keutamaan tersendiri.

  1. Jabal Uhud

Tempat wisata untuk ziarah lainnya di Madinah yang memiliki keistimewaan adalah Jabal Uhud, sebuah Bukit yang dijanjikan kelak akan ada di surga. Berdiri megah setinggi 350 meter di utara kota Madinah, tempat ini dahulu merupakan tempat terjadinya pertempuran antara umat Muslim dan pasukan Makkah yang tejadi pada 23 Maret 625 Masehi.

  1. Masjid Qiblatain

Tempat bersejarah sekaligus unik yang bisa dikunjungi selanjutnya oleh Keluarga Haji adalah Masjid Qiblatain. Masjid Qiblatain dibangun di atas bukit kecil dan mendapat julukan masjid berkiblat dua. Dahulu Nabi Muhammad dan orang-orang bani Salamah pernah shalat menghadap Masjidil Aqsa di masjid ini. Hingga Nabi Muhammad mendapat wahyu dari Allah untuk mengganti kiblatnya ke Ka’bah. Karena kisah tersebut masjid ini diberi nama “Qiblatain” yang berarti berkiblat dua.

  1. Pemakaman Al-Baqi

Pemakaman Al-Baqi menjadi tempat ziarah selanjutnya yang wajib Keluarga Haji kunjungi.  Pemakaman Al-Baqi adalah tempat peristirahatan terakhir bagi keluarga Nabi Muhammad dan para sahabatnya. Pemakaman Al-Baqi ini menjadi tempat sakral dan banyak dikunjungi jamaah setiap harinya.

  1. Sultanese Street

Sultanese Street adalah lokasi wisata belanja yang dimiliki Madinah yang wajib Keluarga Haji sambangi. Keluarga Haji bisa menemukan pusat perbelanjaan modern di kawasan Sultanese Street ini yang menyediakan hampir semua barang yang dibutuhkan.  Di kawasan Sultanese Street ini juga tersedia banyak restoran yang terkenal akan kelezatan makanannya.

  1. Madain Saleh

Destinasi terbaik wisata sejarah di Madinah saat haji selanjutnya adalah Madain Saleh Tombs yang menjadi salah satu warisan dunia UNESCO.  Madain Saleh memiliki nama lain Al-Hijir atau Hegra. Situs purbakala ini dipercaya sebagai peninggalan dari kaum Tsamud, yang merupakan umat dari Nabi Saleh. Berdiri megah di tengah hamparan padang pasir, situs purbakala Madain Saleh akan memberikan Keluarga Haji panorama menarik yang tiada dua di tempat lainnya.

  1. Al Hejaz Railway Museum

Destinasi wisata terbaik di Madinah saat haji lainnya yang tak kalah menarik untuk disinggahi oleh Keluarga Haji, yaitu Al Hejaz Railway Museum. Al Hejaz Railway Museum menjadi salah satu warisan dunia UNESCO lainnya yang ada di kota Madinah.  Di museum ini terdapat proyek besar kuno yang dicetuskan Sultan Ottoman, yaitu membuat jalur kereta yang menghubungkan Istanbul dengan Madinah.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *