Perbedaan Haji dan Furoda

Keluarga Haji mengenal beragam program haji. Ada istilah Haji, Haji Plus, Haji ONH Plus, Haji Khusus, Haji Furoda, Haji Mujamalah dan Haji Berangkat Langsung. Sebenarnya apa perbedaan dari masing-masing istilah dalam program haji tersebut, simak penjelasannya berikut ini :

Haji Plus disebut juga Haji Khusus

Penyelenggara jenis haji ini adalah pihak swast,a tidak ada keterkaitan sama sekali dengan pemerintah. Pastinya, jenis ini memiliki banyak keunggulan dan kelebihan dibanding dengan pemerintah. Berikut ulasan keunggulan haji ini

Dari segi jumlah jamaah, jalur haji ini terkategori lebih sedikit dibanding jalur haji reguler. Maka, pihak penyelenggara jalur haji ini lebih memprioritaskan dan mengoptimalkan pelayanannya. Bahkan, bisa dibilang istimewa!

Dilihat dari segi fasilitas, pastinya jauh lebih unggul. Fasilitas yang akan keluarga haji peroleh melalui jalur HAJI PLUS adalah tempat singgah yaitu hotel. Jarak jangkau pastinya jauh lebih menguntungkan. Bisa dibilang lebih dekat dengan lokasi ibadah dan lebih mudah pula akses menuju lokasi lain.

Mengetahui beberapa keunggulan jalur haji ini, pastinya terkait pada biaya. Apakah keluarga haji ragu/ bimbang untuk memilih jalur ini? Memang, jika menilik pada biaya jalur haji reguler tentu tidak sebanding. Namun, jika menilik dari segi keunggulan layanan akomodasi dan kemudahan akses untuk menjangkau tempat ibadah dan lokasi lainnya pastinya akan berbanding lurus dg biayanya.

Haji plus (haji khusus) dibagi jadi 2 jenis. Yaitu Haji plus kategori biasa dan haji plus Furoda. Sekali lagi, kedua jenis jalur haji ini diselenggarakan pihak swasta. Kedua jenis jalur haji ini masing masing punya perbedaan. Berikut penjelasannya

Jalur HAJI PLUS BIASA

Yang penyelenggaraannya ditangani pihak swasta namun masih terkait pada sistem kuota pemerintah. Selisih biaya jalur haji plus biasa ini tidak jauh beda dibanding jalur haji reguler yang diselenggarakan pemerintah.

Jalur haji plus Furoda (Haji langsung berangkat)

Pelaksanaan jalur haji jenis ini dilakukan secara mandiri. Dan, dalam hal pelaksanaannya ditangani jasa penyedia layanan haji dan Umroh – swasta. Nah, jenis haji ini dilakukan secara mandiri, maka dari segi biaya pastinya sangat signifikan perbedaannya dibandingkan dengan jalur haji reguler maupun jalur haji plus biasa. Perbedaan mendasar dari jenis jalur haji ini terkait pada kuota penyelenggaraan yang bisa dibilang hampir tidak memiliki Jedah waktu tunggu. Kenapa demikian? Karena jenis jalur haji menggunakan visa resmi Mujamalah . Visa resmi ini berjenis undangan langsung yang dikeluarkan oleh pemerintah kerajaan Arab Saudi melalui kedutannya yang ada di Indonesia. Itulah kenapa Haji Furoda disebut juga Haji Mujamalah atau Haji Langsung Berangkat.

Travel Haji Plus Dalam prakteknya, kuota jenis jalur haji ini lain dari kuota yang telah ditentukan pemerintah kerajaan Arab Saudi bagi negara Indonesia dg program jalur haji jenis reguler dan jalur haji jenis ONH plus dari Kementrian Agama sebagai pihak pengelola kuota.

Berkaitan ketersediaan kuota jenis haji ini tidak pernah disampaikan oleh pihak penyelenggara, boleh dibilang bahwa jalur haji jenis ini memang memberi peluang bagi para calon jemaah yang benar-benar siap mengikuti segala prosedur. Dan, menginginkan ibadah haji mereka didukung oleh fasilitas, akomodasi, kemudahan akses yang sesuai harapan para calon jemaah.

Berhubungan dengan biaya jalur haji jenis ini akan dihitung pada tahun keberangkatan. Dan, visa Mujamalah dikeluarkan pada periode Ramadhan sampai dengan Syawal. Perlu diketahui, bulan tersebut diatas merupakan momen yang begitu dekat dengan momen musim ibadah haji. Bisa dipastikan, segala pembiayaan berkenaan dengan ibadah haji yaitu transportasi maupun akomodasi dan hal-hal yang berkaitan dengan momen-momen tersebut akan mengalami perubahan harga.

Berkaitan dengan biaya pada momen tersebut, pastinya dibutuhkan pengorbanan lebih agar pilihan beribadah haji dengan jalur jenis Furoda bisa terlaksana. Memang, Ibadah haji tidak sekadar mempersiapkan fisik/stamina dan spiritual. Namun, persiapan dan pengorbanan dari segi finansial/pembiayaan harus juga dipersiapkan. Karena itu merupakan salah satu langkah menuju Ikhlas

Dengan visa ini calon jamaah haji dipastikan aman dan dijamin pula tidak akan terjadi pencekalan yang berujung pendeportasian saat memasuki Arab Saudi, ataupun saat menunaikan ibadah. Sekali lagi, menyimak uraian diatas tentang berbagai keunggulan dan kemudahan akses, apakah masih ingin berlama-lama berpikir dan menimbang-nimbang untuk menentukan jenis jalur ibadah haji mana yang akan anda pilih.