Apa bedanya ONH Plus dan Haji Plus

Apa bedanya ONH Plus dan Haji Plus

Apa bedanya ONH Plus dan Haji Plus

Hal yang menjadi kebimbangan para Sahabat Haji Plus yang hendak menunaikan ibadah haji ialah perihal memilih program paket Haji Plus. Pasalnya, di Indonesia terdapat beberapa program paket Haji Plus yang dapat Sahabat Haji Plus pilih untuk menyempurnakan rukun islam yang ke lima di Tanah Suci. Sahabat Haji Plus pada saat hendak memilih paket haji sebisa mungkin disesuaikan dengan budget yang telah disediakan oleh Sahabat Haji Plus. Ada tiga macam jenis program haji yakni Haji Reguler, Haji Plus dan Haji Furoda. Bagi Sahabat Haji Plus yang mempunyai budget lumayan lebih dan enggan untuk menunggu waktu tunggu keberangkatan yang lama, Sahabat Haji Plus dapat memilih Program Paket Haji Plus untuk menunaikan ibadah haji di Tanah Suci. Bagi Sahabat Haji Plus yang ingin mengetahui Biaya Haji Plus, Sahabat Haji Plus bisa menanyakan langsung kepada jasa Travel Haji Plus yang hendak dipilih untuk menunaikan ibadah haji. Sahabat Haji Plus tak perlu resah dan bingung untuk mencari jasa Travel Haji Plus yang amanah serta berpengalaman di bidangnya. Karena Annur Maarif Travel hadir untuk Sahabat Haji Plus sekalian guna membantu untuk memandu jalannya pelaksanaan ibadah haji dengan lancar disertai fasilitas yang nyaman. Teruntuk Sahabat Haji Plus yang ingin mengetahui Apa bedanya ONH Plus dan Haji Plus, silahkan simak informasi dibawah ini.

Memahami Terkait Program ONH Plus dan Haji Plus

Sebagian dari Sahabat Haji Plus mungkin telah bertanya – Tanya dalam hati terkait apa itu ONH Plus? Nah, yang perlu sahabat  Haji Plus ketahui ialah bahwa ONH merupakan singkatan dari Ongkos Naik Haji. Di Indonesia calon jamaah haji dibedakan menjadi dua bagian yaitu Ongkos Naik Haji Reguler (ONH Reguler) dan Ongkos Naik Haji Plus (ONH Plus). Perbedaab haji regular dan haji plus ini terletak pad acara pendaftaran, besarnya biaya yang dikeluarkan serta fasilitas dan pelyanan yang didapat. Karena ONH Plus memiliki biaya yang lebih mahal dibandingkan dengan ONH regular, maka ada beberapa kelebihan yang bisa di dapat oleh calon jamaah haji plus selama pelaksanaan ibadah haji di tanah suci. Meskipun ONH regular dan ONH Plus bisa masuk dalam daftar tunggu keberangkatan ibadah haji, waktu tunggu calon jamaah haji plus relative lebih singkat dibandingkan dengan jamaah haji regular. Perbedaan ONH Plus dan ONH regular juga bisa dilihat dari tempat menginap yang diperuntukkan bagi jamaah haji. Jamaah Haji Plus biasanya akan menginap di hotel yang lebih lengkap fasilitasnya dan lebih dekat ke lokasi prosesi haji misalnya dekat dengan Masjidil Haram dan Masjid Nabawi. Sedangkan Haji Reguler biasanya disediakan penginapan yang telah ditentukan pemerintah dan telah dibagi sesuai dengan wilayah dan kloter dengan jarak hotel ke masjidil Haram sekitar 3 – 5 km.

Jamaah yang memilih haji plus pastinya akan mendapat bimbingan ibadah haji yang lebih eksklusif. Hal ini dikarenakan jumlah anggota pada rombongan Haji Plus lebih sedikit dibandingkat jumlah anggota rombongan jamaah Haji Reguler. Perbedaan lain yang dapat ditemui antara Haji Reguler dan Haji Plus ialah terletak pada lamanya waktu pelaksanaan ibadah haji. Untuk lama pelaksanaan ibadah haji regular berkisar sekitar 40 hari yang dihitung dari waktu keberangkatan sampai pulang ke tanah air dan dibagi menjadi dua gelombang yaitu antara Mekkah dan Madinah. Sedangkan Haji Plus biasanya memakan waktu yang relative lebih cepat dan dibagi menjadi dua kelompok yaitu Arbain di Masjid Nabawi dengan lama pelaksanaan sekitar 26 hari dan Non Arbain dengan waktu lebih singkat yaitu 15 hingga 19 hari.

Ingin Shalat di Raudhah? Ikuti Tips di Bawah Ini

Sepertinya bukan menjadi hal yang asing lagi bahwasannya Raudhah menjadi salah satu tempat berdoa yang dipercaya seluruh umat muslim sebagai tempat mustajabnya doa. Tahukah Sahabat Haji Plus bahwa Raudhah ini terletak di dalam Masjid Nabawi yang berada di kota Madinah. Seperti halnya Masjidil Haram, Masjid Nabawi juga memiliki keutamaan yakni melipatgandakan ganjaran shalat bagi mereka yang shalat di dalamnya. Seperti hadis yang diriwayatkan muslim  “Shalat di masjidku ini (Masjid Nabawi) lebih baik daripada 1000 shalat di tempat lain, kecuali di Masjidil Haram.” (HR. Muslim). Nah, bagi Sahabat Haij Plus yang berada di Madinah pasti akan berlomba – lomba untuk dapat melaksanakan sholat di Raudhah yang berada di dalam Masjid Nabawi. Apa saja tipsnya? Berikut lebih jelasnya.

  1. Mendekat pintu masuk Raudhah satu hingga dua jam sebelum adzan

Tahukah Sahabat Haji Plus bahwa pada saat adzan berkumandang, maka area Raudhah akan ditutup. Oleh karena itu, bagi Sahabat Haji Plus yang telah berada di dalam Raudhah tak akan di suruh keluar oleh Askar. Sebab itu, hendaknya Sahabat Haji Plus mengusahakan untuk telah berada di area Raudhah saat adzan tiba. Setidaknya, Sahabat Haji Plus akan dapat tenang selama berada di dalam untuk 30 menit. Agar waktunya dapat sesuai, maka tentunya terdapat beberapa hal yang hendaknya dilakukan oleh Sahabat Haji Plus, diantaranya ialah dengan mendekatkan diri di sekitar area Raudhah, namun hanya disekitarnya saja yakni tak masuk. Sahabat Haji Plus cukup berada di dekat area pintu masuk. Sahabat Haji Plus dapat duduk atau berdiri ngantri, namun tak diperkenankan untuk masuk terlebih dahulu. Sahabat Haji Plus hendaknya memperhatikan jam adzan berkumandang. Kira – kira 2 hingga 3 menit sebelum adzan berkumandang, hendaknya Sahabat Haji Plus segera bergegas masuk sambil mencari posisi di area Raudhah. Karena Raudhah tidak terlalu luas, hanya sekitar  22 meter x 15 meter, pastikan Sahabat Haji Plus berada pada tempat yang benar yakni area yang diberi karpet berwarna hijau.

  1. Pahami situasi dan kondisi Raudhah

Pada saat Sahabat Haji Plus berada di Madinah atau tepatnya berada di Masjid Nabawi dan berencana untuk dapat menunaikan sholat di Raudhah, hendaknya pahami terlebih dahulu terkait situasi dan kondisi terkait Raudhah. Sebisa mungkin, Sahabat Haji Plus rencanakan dengan matang apabila hendak berencana untuk melaksanakan sholat di Raudhah. Alangkah lebih baiknya pelajari terlebih dahulu terkait situasi dan kondisi yakni mulai dari pola buka tutup tempat tersebut. Karena sewaktu – waktu dapat berubah. Sehingga, Sahabat Haji Plus tak bisa terlalu berharap banyak terkait mendapat kesempatan sholat di sana untuk pertama kali ke Raudhah, jika Sahabat Haji Plus pada saat di Raudhah dapat melaksanakan shalat disana berarti hal tersebut merupakan nikmat yang istimewa dari Allah Swt. Akan tetapi, jika Sahabat Haji Plus belum dapat melaksanakan shalat disana hendaknya bersabarlah serta jangan lupa untuk selalu berdoa kepada Allah Swt agar Sahabat Haji Plus diberi kesempatan di lain waktu serta dimudahkan untuk dapat menunaikan sholat di Raudhah.

  1. Berdoa pada saat sujud

Tahukah Sahabat Haji Plus bahwa para penjaga Raudhah akan senantiasa memberi waktu yang singkat bagi setiap orang yang sholat serta berdoa di Raudhah. Hal ini dikarenakan banyaknya antrian yang menunggu giliran. Jatah waktu yang dimiliki setiap jamaah biasanya tidak lebih dari 15 menit. Sebab itulah, apabila Sahabat Haji Plus ingin sedikit berlama – lama berdoa di Raudhah saat setelah sholat sunnah cobalah untuk berdoanya pada saat sujud terakhir. Karena para askar tak akan mengusik Sahabat Haji Plus yang sedang sujud karena dinilai sedang sholat. Nah, cara ini dapat Sahabat Haji Plus lakukan ketika berada di Raudhah dan hendak melaksanakan sholatnya. 

  1. Waktu khusus jamaah muslimah

Perlu diketahui oleh Sahabat Haji Plus sekalian bahwa terdapat waktu khusus untuk jamaah muslimah. Otoritas Masjid Nabawi memberlakukan waktu khusus bagi jamaah muslimah yakni di waktu Dhuha yang berkisar pukul 08.00 – 10.00. Akan tetapi, di jam tersebut dapat berubah ubah, karena disesuaikan dengan situasi dan kondisi. Pada umumnya, pintu Raudhah untuk jamaah muslim dibuka ba’da Subuh sampai kira – kira selepas waktu dhuha. Biasanya pintu khusus jamaah wanita juga dibuka ba’da Dhuhur sampai dengan pukul 14.30. Kemudian akan dibuka lagi ba’da Isya hingga kira-kira pukul 23.00.

  1. Dilakukan di tengah malam

Ada tips selanjutnya bagi Sahabat Haji Plus yang hendak menginginkan melaksanakan shalat di Raudhah. Bagi Sahabat Haji Plus yang kuat menahan diri dari kantuk alaias begadang, cara yang satu ini dapat menjadi pilihan Sahabat Haji Plus sekalian yakni memasuki Raudhah pada waktu tengah malam. Biasanya, pada waktu itu Raudhah sepi, beberapa pengalaman jamaah mengatakan bahwa dapat puas keluar masuk area Raudhah hingga beberapa kali karena saking sepinya. Hal ini merupakan salah satu cara untuk Sahabat Haji Plus yang menginginkan untuk melaksanakan shalat di Raudhahtul Jannah. 

Cara Menghindari Rasa Sombong Saat Berhaji

Tahukah Sahabat Haji Plus terkait dosa apa yang muncul pertama kali di alam ini? Tampaknya Sahabat Haji Plus sekalian juga memahmai bahwasannya dosa yang pertama kali hadir di dunia ini ialah sombong. Tentunya Sahabat Haji Plus pernah mendengar cerita terkait malaikat yang paling taat akhirnya dikeluarkan dari surga Allah? Nah betul, kisahnya ialah bahwa malaikat tersebut merupakan iblis yang dilaknat oleh Allah Swt karena sifat sombongnya. Ia menolak untuk bersujud kepada Nabi Adam AS yakni sebagai manusia pertama kali yang diciptakan oleh Allah Swt. Iblis telah merasa bahwa unsur api yang menciptakannya memiliki kedudukan yang lebih tinggi daripada unsur tanah yang merupakan unsur ciptaan dari Nabi Adam AS. Oleh sebab itulah, Allah Swt memperingatkan bahwa Sahabat Haji Plus jangan sampai memiliki sifat sombong seperti iblis. Akan tetapi, ternyata sekalipun Sahabat Haji Plus melaksanakan ibadah, sifat sombong tersebut dapat muncul seketika tanpa Sahabat Haji Plus sadari. Contoh ialah pada saat Sahabat Haji Plus memberikan sedekah kepada orang yang membutuhkan. Karena sudah memberi dalam jumlah banyak, Sahabat Haji Plus merasa paling kaya raya dibandingkan dengan orang lain. Sikap seperti ini tentunya berbahaya bukan? Karena dengan memunculkan sikap sombong, maka pahala sedekahmu malah hilang diganti dengan dosa dari sifat sombong. Sahabat Haji Plus perlu memahami bahwasannya akhlak yang buruk ini ternyata juga dapat muncul di ibadah lainnya yakni sifat sombong saat dapat menunaikan ibadah haji.

Sahabat Haji Plus pastinya mengerti bahwa ibadah haji di Tanah Suci selalu dianggap sebagai ibadah istimewa terlebih bagi orang – orang yang memiliki rezeki sangat lebih dari cukup. Pernyataan seperti ini tentu tak sepenuhnya salah dan tak bisa dibenarkan juga. Karena kesempatan untuk bertamu ke tanah suci untuk dapat melaksanakan ibadah haji bisa didapat oleh siapapun. Akan tetapi, yang bisa melakukannya hanya mereka yang sudah merasa mampu, terutama dalam hal materi. Apabila Sahabat Haji Plus mendapatkan kesempatan tersebut, hendaknya Sahabat Haji Plus berhati – hati dengan godaan iblis yang membuat Sahabat Haji Plus menjadi sombong. Kemudian, bagaimana caranya supaya sifat sombong saat menunaikan ibadah haji tak muncul? Caranya ialah Sahabat Haji Plus perlu menyadari bahwasannya di Tanah Suci, semua orang berkedudukan sama yakni sebagai hamba Allah dan sesama saudara muslim bisa menghindari Sahabat Haji Plus dari menyombongkan diri dan merasa lebih dari orang lain. Syaikh Said Ramadhan Al Buthi, ulama dunia asal Damascus pernah berkata, “banyak umat Islam merasa dengan ibadah haji di Tanah Suci dapat mendekatkan diri kepada Allah. Akan tetapi malah sebaliknya, ibadah haji tersebut membuat mereka semakin jauh dari Allah. Hal ini tentunya dikarenakan masih memiliki sifat sombong dan tak ada keikhlasan dalam ibadah mereka”. Oleh karena itulah, jangan sampai Sahabat Haji Plus memiliki sifat sombong saat melaksanakan ibadah haji sedikitpun karena ibadah haji Sahabat Haji Plus akan menjadi sia – sia. Menata niat yang benar – benar kuatlah yang membuat hati terhindar dari sifat sombong saat menunaiakn ibadah haji. Selain itu, Sahabat Haji Plus dapat selalu mengingat dosa – dosa yang pernah dilakukan sebagai pengingat bahwa Sahabat Haji Plus tak menyombongkan diri. Sahabat Haji Plus hanya perlu niat untuk mencari ridho dan mengharap ampunan dari Allah untuk mengindari munculnya akhlak buruk tersebut.

Tips di Ijabahnya Doa di Tanah Suci

Ketika Sahabat Haji Plus menunaikan ibadah haji di Tanah Suci, pastinya Sahabat Haji Plus tak melewatkan untuk memanjatkan doa di Tanah Suci. Karena memang, pada saat di Tanah Suci dan berdoa disana dieprcaya membuat doa – doa yang dipanjatkan mudah diijabah oleh Allah Swt. Salah satu tempat yang dipercaya sebagai tempat mustajabnya doa adalah Multazam. Multazam merupakan salah satu bagian dari Ka’bah yang tepat berada diantara Hajar Aswad dengan pintu Ka’bah. Saat berdoa sembari memegang pintu Ka’bah di Multazam diyakini dapat membuat doa – doa Sahabat Haji Plus dikabulkan. Tahukah Sahabat Haji Plus bahwa terdapat cara agar doa dikabulkan oleh Allah pada saat Sahabat Haji Plus berdoa di Tanah Suci. Apa saja tipsnya? Simak informasi berikut ini.

  1. Awali dengan Bismillah

Sahabat Haji Plus pastinya telah memahami bahwa sebelum memulai segala sesuatu hendaknya mengucapkan bismillah terlebih dahulu. Hal tersebut juga berlaku pada saat Sahabat Haji Plus akan berdoa di Multazam ataupun  tempat-tempat yang dipercaya sebagai mustajabnya doa. Hendaknya mulailah berdoa dengan mengucapkan bismillah terlebih dahulu, selanjutnya lantunkan pujian-pujian kepada Allah SWT. Sebelum berdoa, hendaknya Sahabat Haji Plus tak melewatkan awalan ini. Tentunya, ajaran seperti ini telah diberitahu oleh orang – orang terdekat Sahabat Haji Plus semenjak kecil bukan? biasakanlah sebelum memulai sesuatu dengan bismillah, agar terbiasa. Salah satunya ialah dengan memulai berdoa.

  1. Melantunkan Asmaul Husna

            Dengan melantunkan nama – nama suci Allah yang penuh makna yakni Asmaul Husna, dipercaya dapat membuat doa menjadi dikabulkan oleh Allah. Oleh karena itu, pada saat Sahabat Haji Plus berdoa hendaknya disertai lantunan nama – nama suci Allah Swt yakni Asmaul Husna. Selanjutnya, saat melantunkan Asmaul Husna, hendaknya Sahabat Haji Plus enyebutkannya dengan suara yang lemah lembut dan santun. Dengan mengenal nama – nama Allah beserta sifatnya tentu saja membuat kedekatan dengan Allah akan semakin terasa. Kedekatan dengan Allah Swt merupakan kunci dari dikabulkannya doa – doa Sahabat Haji Plus sekalian. Karena itulah, sertakan nama – nama Allah ini dalam setiap doa yang Sahabat Haji Plus panjatkan. 

  1. Membaca Sholawat Nabi

Cara selanjutnya agar doa yang dipanjatkan Sahabat Haji Plus segera dikabulkan ialah dengan membaca sholawat Nabi. Tentunya, sholawat Nabi merupakan bukan hal yang asing bagi Sahabat Haji Plus sekalian. Pasalnya Sholawat ini sering sekali diajarkan pada saat ngaji ketika kecil dulu. Terkait bacaan sholawat Nabi pun Sahabat Haji Plus tentunya memahami, karena bacaan sholawat nabi ini juga terdapat dalam bacaan sholat. Sehingga tentunya Sahabat Haji Plus sudah memahami. Nah, agar doa Sahabat Haji Plus dikabulkan oleh Allah Swt, hendaknya selipkan juga membaca sholawat Nabi. Karena sholawat nabi ini selain perintah dari Allah Swt, terdapat pula dalam riwayat dari Sahabat Anas bin Malik yang disampaikan bahwa tidaklah seseorang berdoa apabila diantara dia dan langit terdapat hijab, sampai dia bersholawat kepada Nabi. Sebab itulah, Sahabat Haji Plus hendaknya menyertakan sholawat Nabi disaat memanjatkan doa kepada Allah Swt. Paket Haji Plus

  1. Berprasangka Baik

         Berprasangka baik adalah salah satu cara agar doa Sahabat Haji Plus dikabulkan oleh Allah Swt. Karena dengan berprasangka baik akan membuat doa – doa yang Sahabat Haji Plus panjatkan kepada Allah Swt akan dikabulkan. Selain berprasangka baik, sertakan juga perbuatan – perbuatan yang disenangi oleh Allah Swt. Dan hindarilah perbuatan – perbuatan yang dilarang dan tidak disenangi oleh Allah yang dapat mencegah atau menghambat dikabulannya doa oleh Allah Swt.

  1. Memanjatkan Doa – Doa Yang Baik

         Tahukah Sahabat Haji Plus bahwa doa yang dikabulkan oleh Allah Swt ialah doa – doa yang baik. Doa yang Sahabat Haji Plus panjatkan dapat disampaikan dengan bahasa sendiri ataupun dengan doa – doa yang telah diajarkan oelh Nabi Muhammad Saw. Hendaknya Sahabat Haji Plus berdoa dengan doa – doa yang baik yang disertai dengan penuh rasa harap kepada Allah Swt. Yakinlah kepada Allah Swt bahwa setiap doa – doa yang telah dipanjatkan akan dikabulkan oleh Allah Swt.

Inilah informasi bagi Sahabat Haji Plus yang bertanya terkait Apa bedanya ONH Plus dan Haji Plus. Semoga dengan adanya informasi ini dapat membantu Sahabat Haji Plus dalam membantu persiapan menjelang keberangkatan ibadah haji ke Tanah Suci. Hendaknya bagi Sahabat Haji Plus yang berencana untuk menunaikan ibadah haji, tak lupa untuk mempersiapkannya dengan semaksimal mungkin. Karena dengan persiapan yang maksimal, pelaksanaan ibadah haji insyaallah akan berjalan dengan lancar.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *